Inferioritas Tokoh Pribumi dalam Novel "Pangeran dari Timur" Karya Iksaka Banu dan Kurnia Efendi

Ratna Wulandari, Zaky Mubarok

Abstract


Penelitian ini berlatar belakang pada permasalahan yang ditimbulkan akibat penjajahan kolonial terhadap pribumi dalam novel Pangeran dari Timur karya Iksaka Banu-Kurnia Efendi. Adanya bentuk dominasi yang ditunjukkan oleh bangsa Eropa sebagai superior menyebabkan inferioritas terhadap pribumi sebagai bangsa terjajah. Melalui pola tersebut, pribumi kemudian menjadi subjek yang tertekan atau dapat disebut sebagai kelompok Subaltern. Berdasarkan dengan kajian teori post-kolonial, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk-bentuk ketertindasan atau inferioritas pribumi sebagai kaum terjajah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dengan sumber data berupa Novel Pangeran dari Timur karya Iksaka Banu-Kurnia Efendi. Hasil dari penelitian ini menggambarkan bahwa bentuk superior Eropa yang meliputi dominasi kekuasaan, intelektual dan sosial budaya, mengakibatkan pribumi menjadi kaum inferior. Bangsa terjajah akan ditempatkan sebagai penopang kualitas hidup Eropa, sebagai kelompok yang tidak akan mencapai kesetaraan, terpinggirkan dan mendapat pelabelan yang buruk.

Kata kunci : post-kolonial, Inferior, Superior

 

This research is set against the problems caused by colonial colonization of the natives in Novel Pangeran dari Timur by Iksaka Banu-Kurnia Efendi. The existence of a form of domination shown by europeans as superior led to inferiority towards the natives as a colonized nation. Through this pattern, the natives then become depressed subjects or can be referred to as Subaltern groups. Based on the study of post-colonial theory, this study aims to describe the forms of order or inferiority of the natives as colonized. The method used in this study is qualitative descriptive method, with data source in the form of Novel Pangeran dari Timur by Iksaka Banu-Kurnia Efendi. The results of this study illustrate that the superior form of Europe which includes the dominance of power, intellectual and socio-cultural, resulted in the natives becoming inferior. Colonized nations will be placed as supporters of European quality of life, as groups that will not achieve equality, be marginalized and get poor labeling.

Keyword : post-colonial, Inferior, Superior


Full Text:

PDF (605-621)

References


Anantama, Dwi Muhasyam, dkk. (2021). Hibridity and Mimicry in the Novel Pangeran dari Timur Iksaka Banu’s Work: International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, Vol.8, No.1, hlm. 34-40. Tersedia di https://ijmmu.com/index.php/ijmmu/article/view/2211.

Banu, Iksaka, Kurnia Efendi. (2020). Pangeran dari Timur. Yogyakarta: Penerbit Bentang.

Faruk, (2007). Belenggu Pasca Kolonial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Gandhi, L. (2014). Teori Poskolonial; Upaya Meruntuhkan Hegemoni Barat. Yogyakarta: Penerbit Qalam.

Ilma, Awla Akbar. (2016). Representasi Penindasam Ganda Dalam Novel Mirah Dari Banda Berdasarkan Perspektif Feminisme Poskolonial: Jurnal Poetika, Vol.4, No.1, hlm 4-9. Tersedia di https://journal.ugm.ac.id/poetika/article/view/13310.

Loomba, A. (2020). Kolonialisme/Pascakolonialisme. Yogyakarta: Narasi.

Nurgiyantoro, B. (2015). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Nuryadi. (2017). Gambaran Imperialisme dan Kolonialisme di Pulau Jawa Abad ke 19 dalam Travel Writing: A Visit to Java karya William Basil Worsfold: Deiksis, Vol.4, No.2, hlm. 96-102. Tersedia di http://jurnal.ugj.ac.id/index.php/Deiksis/article/view/637.

Said, Edward W. (1983). Orientalisme. Bandung: Penerbit Pustaka.

Sastrowardoyo, S. (1983). Sastra Hindia Belanda dan Kita. Jakarta: Balai Pustaka.

Teew, A. (2013). Sastra dan Ilmu Sastra. Bandung: Pustaka Jaya

Wellek, Rene, Austin Warren. (2016). Teori Kesusastraan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Winarni, (2018). Teori dan Praktik Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, PTK, R&D. Jakarta: Bumi Aksara.




DOI: http://dx.doi.org/10.31949/diglosia.v5i2.3289

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


INDEXED BY:

     

RECOMMENDATION FOR CITATION:

 

SIMILARITY CHECK:

Penerbit:

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Universitas Majalengka


Lisensi Creative Commons
DIGLOSIA: Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.