PELAKSANAAN KEPEMIMPINAN OLEH CAMAT DALAM UPAYA MENCAPAI KUALITAS PELAYANAN PEMBUATAN E-KTP PADA KANTOR CAMAT KADIPATEN KABUPATEN MAJALENGKA

Dody Kusmayadi

Abstract


Dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah akan sangat bergantung pada kesiapan pemerintah daerah dalam menata sistem pemerintahannya agar tercipta pelayanan publik yang efektif, efisiensi, transparansi dan akuntabel serta mendapat partisipasi dari masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahannya

Pelayanan pembuatan e-KTP merupakan salah satu contoh bentuk pelayanan publik yang diberikan oleh aparatur pemerintah. Proyek e-KTP ini dilatar belakangi oleh sistem pembuatan KTP konvensional di Indonesia yang memungkinkan seseorang dapat memiliki lebih dari satu KTP. Hal ini disebabkan belum adanya basis data terpadu yang menghimpun data penduduk dari seluruh Indonesia. Fakta tersebut memberi peluang penduduk yang ingin berbuat curang terhadap negara dengan menduplikasi KTP-nya.

Kecamatan Kadipaten menjadi salah satu organisasi pemerintah yang menjadi pelaksana pembuatan e-KTP di wilayah Kabupaten Majalengka. Tentunya pembuatan e-KTP ini berlaku bagi semua warga yang terdata sebagai penduduk Kecamatan Kadipaten.

Berdasarkan pengamatan penulis pada saat penjajagan (Pra-penelitian) di wilayah Kecamatan Kadipaten Kabupaten Majalengka menunjukan bahwa kualitas pelayanan pembuatan e-ktp belum tercapai, hal ini dapat dilihat dari indikator masalah sebagai berkut :

  1. 1.      Masih adanya pelayanan yang dijanjikan dengan segera tidak akurat.
  2. 2.      Masih terdapat sarana dan prasarana perkantoran yang belum memadai, sehingga membuat pekerjaan jadi lamban.
  3. 3.      Masih terdapat ketidak puasan pelanggan dalam hal memberikan kemudahan kepada masyarakat karena adanya komunikasi yg kurang baik.

Permasalahan tersebut di duga disebabkan karena camat belum melaksanakan kepemimpinan secara optimal. Dari hasil penelitian tersebut maka penyusun menarik kesimpulan sebagai berikut :

  1. 1.      Pelaksanaan kepemimpinan oleh camat, belum dilaksanakan secara optimal berdasarkan teknik-teknik kepemimpinan.
  2. 2.      Kurang kualitas pelayanan pembuatan e-KTP dikarenakan kurang terlaksananya teknik-teknik kepemimpinan oleh camat secara optimal, hal ini berpengaruh juga terhadap pencapaian kualitas pelayana pembuatan e-KTP yang ternyata kurang optimal.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.