HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK PETERNAK DAN INSEMINATOR TERHADAP TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN (IB) DALAM PROGRAM UPSUS SIWAB DI KABUPATEN MAJALENGKA

Lili Adam Yuliandri, Ulfa Indah Laela Rahmah, Endra Heryana

Abstract


Penelitian ini mengenai hubungan antara karakteristik peternak dan inseminator terhadap tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) dalam program UPSUS SIWAB. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana karakteristik peternak dan inseminator, tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan dan hubungan antara keduanya. Penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling. Jumlah responden sebanyak 94 peternak sapi. Data primer diperoleh dengan melakukan pengamatan langsung ataupun dengan wawancara yang berpedoman pada kuisioner. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukan bahwa Karakteristik peternak sapi potong dan perah 72,35% berada pada kategori rendah sedangkan karakteristik inseminator 85,05 % berada pada kategori tinggi. Tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan dalam program UPSUS SIWAB 48,94% berada pada kategori tinggi. Hubungan antara karakteristik peternak dengan tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan berdasarkan Service per Conception (CR), Conception Rate (CR) dan Calving Interval (CI) dalam program UPSUS SIWAB di Kabupaten Majalengka, sangat lemah rs = 0,010 sedangkan hubungan antara karakteristik inseminator dengan tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan berdasarkan Service per Conception (CR), Conception Rate (CR) dan Calving Interval (CI), hubungannya cukup berarti rs = 0,49.

 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.