PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SAVI
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan keprihatinan peneliti terhadap rendahnya kemampuan komunikasi matematis siswa di sekolah dasar. Hal ini dapat dilihat dari beberapa studi yang telah dilakukan, baik oleh lembaga internasional maupun studi yang dilakukan oleh individu. Peneliti memberikan solusi model Somatik, Auditori, Visual, dan Intelektual (SAVI), suatu model pembelajaran yang diperkirakan dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa. Penelitian ini berbentuk studi kuasi eksperimen dengan desain penelitian berbentuk desain kelompok kontrol non ekuivalen. Peneliti memilih kuasi eksperimen karena pemilihan sampel tidak secara random tetapi menerima keadaan sampel seadanya atau disebut purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar Negeri Panyingkiran di Kabupaten Majalengka tahun pelajaran 2017/2018 dengan sampel penelitiannya adalah siswa kelas V-1 dan V-2. Dari dua kelas yang diambil sebagai sampel, salah satunya digunakan sebagai kelas eksperimen yang memperoleh pembelajaran SAVI, sedangkan kelas lainnya sebagai kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Kedua kelompok diberikan pretes dan postes kemampuan komunikasi matematis. Data pretes dan N-gain yang diperoleh dianalisis secara kuantitatif dengan uji perbedaan dua rata-rata parametrik uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan komunikasi matematis yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan SAVI lebih baik daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.31949/jcp.v3i2.1688
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Dede Salim Nahdi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.