MENINGKATKAN INOVASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI STEM

Rikardus Herak, Godelfridus Hadung Lamanepa

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan inovasi siswa dalam Pembelajaran IPA melalui  STEM. Pendekatan STEM merupakan suatu pendekatan modern untuk menyelesaikan masalah pada abad ke-21 yang menuntut siswa mampu berinovasi khususnya dalam pembelajaran. Pendekatan STEM jika  dikaitkan dengan lingkungan, sehingga terwujud sebuah pembelajaran yang menghadirkan dunia nyata yang dialami siswa dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini berarti melalui pendekatan STEM siswa tidak hanya sekedar menghafal konsep saja, tetapi lebih kepada bagaimana siswa mengerti dan memahami konsep-konsep sains dan kaitannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain  mengembangkan  konten  pengetahuan  di  bidang sains,  teknologi,  teknik  dan matematika, pendekatan STEM juga berupaya untuk menumbuhkan keterampilan seperti penyelidikan ilmiah dan kemampuan memecahkan masalah. Populasi dalam  penelitian ini adalah siswa Kelas VIII SMP Negeri 11 Kupang. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Model penelitian ini berbentuk siklus yang terdiri dari empat tahapan, yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data berupa lembar observasi, angket dan wawancara. Teknik analisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pendekatan STEM dapat meningkatkan inovasi siswa dalam pembelajaran IPA, serta  melatih kemampuan inovasi siswa dalam mengaitkan empat bidang ilmu eksata sehingga memiliki wawasan yang luas dan mendalam

Kata Kunci: Inovasi, Pembalajaran IPA, STEM

 

 

ABSTRACT

This study aims to improve student innovation in Science Learning through STEM. The STEM approach is a modern approach to solving problems in the 21st century that requires students to be able to innovate especially in learning. The STEM approach is associated with the environment, so that a learning is realized that presents the real world experienced by students in everyday life. This means that through the STEM approach students are not just memorizing concepts, but rather how students understand and understand scientific concepts and their relationships in daily life. In addition to developing knowledge content in the fields of science, technology, engineering and mathematics, the STEM approach also seeks to foster skills such as scientific inquiry and problem solving skills. The population in this study were students of Class VIII SMP Negeri 11 Kupang. This type of research is classroom action research (CAR). This research model is in the form of a cycle consisting of four stages, namely: planning, action, observation and reflection. Data collection techniques in the form of observation sheets, questionnaires and interviews. The analysis technique uses descriptive analysis. The results of the study show that the STEM approach can improve students 'innovation in science learning, as well as train students' innovative abilities in linking the four fields of natural science so that they have a broad and deep insight

Keywords: Innovation, Science Learning, STEM.

 


Full Text:

PDF

References


Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Asmuniv. (2015). Pendekatan Terpadu Pendidikan STEM Upaya Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Indonesia yang Memiliki Pengetahuan Interdisipliner dalam Menyongsong Kebutuhan Bidang Karir Pekerjaan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Published on Friday, 15 Mei 2015.

Beers, S. (2011). 21st Century Skills: Preparing Students For Their Future. Diakses dari http://www.yinghuaacademy.org/wp content/uploads/2014/10/21st_century_skills.pdf

Becker, K.,& Park, K. (2011). Effects ofintegrative approachesamongscience, technology,engineering,and mathematics (STEM) subjects on students' learning: A preliminarymeta-analysis.Journal ofSTEMEducation: Innovations and Research, 12(5/6), 23.

Inovasi pendidikan tingkatkan daya saing (2015, July 15). Kompas, p.12.

Kemendikbud, (2013). Pengembangan Kurikulum 2013. Paparan Mendikbud dalam Sosialisasi Kurikulum. Jakarta: Kemendikbud

Subandijah. (1992). Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Yogyakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Sudjana, Nana dan Ibrahim.(1989). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru.

Subramaniam, M. M., Ahn, J., Fleischmann, K. R., & Druin, A. (2012). Reimagining the role of school libraries in STEM education: Creating hybrid spaces for exploration. The Library Quarterly, 82 (2), 161-182

Trianto, (2010). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2002 Tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi




DOI: http://dx.doi.org/10.31949/be.v4i2.1574

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


       

Organizer by the Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, the University of Majalengka p-ISSN : 2541-2280, e-ISSN : 2541-4097
Address : Jln. K.H. Abdul Halim No. 103 Majalengka 45418,
Jawa Barat, Indonesia
Telp/WA : 0813 2016 1985
email : bioeducatio.unma@gmail.com

Lisensi Creative Commons
Bio Educatio (The Journal of Science and Biology Education) is lisenced under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

Â