SURVEY JENTIK NYAMUK DAN PEMBERIAN BUBUK ABATE DI BAK MANDI WARGA RT 03 RW 03 DESA MRICAN KECAMATAN SRAGI KABUPATEN PEKALONGAN

Fitrianingsih Fitrianingsih .

Abstract


Di Indonesia pada saat musim hujan populasi nyamuk meningkat meskipun saat musim kering populasinya tetap banyak oleh karena masyarakat memiliki kebiasaan menampung air di dalam bak air/drum terutama di daerah sulit air sehingga air dan jentik selalu ada sepanjang tahun.  Kunci pencegahan penyakit DBD adalah pengawasan yang ketat untuk pelaporan dini hasil pemantauan kepadatan vektor sehingga pengambilan tindakan tidak terlambat menerima laporan kasus dari lokasi wabah. Keberadaan juru pemantau jentik memiliki peran vital dalam pemberantasan DBD karena bertugas memantau populasi nyamuk penular DBD dan jentiknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran survey jentik nyamuk dan pemberian bubuk abate di bak  mandi warga RT 03 RW 03 Desa Mrican Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional. Hasil penelitian ditemukan sebanyak 7 (28%) positif ditemukan larva di bak mandi rumah warga RT 03 RW 03 Desa Mrican.

 

Kata Kunci : survey, jentik, bubuk abate


Full Text:

PDF

References


Departemen Kesehatan. Kendalikan DBD dengan PSN 3M Plus. Jakarta. 2016. Diakses pada http://www.depkes.go.id/article/view/16020900002/kendalikan-dbd-dengan-psn-3m-plus.html.

Diana Anriani Pratamawati.Peran Juru Pantau Jentik Dalam Sistem Kewaspadaan Dini Demam Berdarah Dengue.Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol.6, No.6,2012.Diakses pada https://media.neliti.com/media/publications/39719-ID-peran-juru-pantau-jentik-dalam-sistem-kewaspadaan-dini-demam-berdarah-dengue-di.pdf.

Ardina, Rinny dkk 2017. Survei Jentik Nyamuk Aedes aegypti di Perumahan Wilayah Kerja Puskesmas Menteng Kota Palangkaraya.Diakses pada journal.umpalangkaraya.ac.id

Kurniawan, Tri Puji.2016. Studi Angka Bebas Jentik (ABJ) dan Indeks Ovitrap di Pondok Perum Baru Permai Desa Bulakrejo Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Kesehatan.ISSN 1979-7621, Vol.1 No.2

Saleh, Muhammad, Syahratul Aeni, Abdul Gafur, Syahrul Basri. Hubungan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes aegypti di Wilayah Kerja Puskesmas Pancana Kabupaten Barru. Jurnal Higiene. ISSN:2541-5301.

Cutwa MM, Omeara GF. Photographic Guide to Common Mosquitoes of Florida. Florida Medical Entomology Laboratory.2006;1;1-83.

Runia Y. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keracunan Pestisida Organofosfat, Karbamat dan Kejadian Anemia Pada Petani di Desa Tejosari Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang (Tesis). Semarang:Program Pascasarjana Universitas Diponegoro;2008.

Zaputri, Rita, Ambo Sakka, Paridah. 2017. Evaluasi Program Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2016. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. Vol.2.No.6. ISSN.250-731X.

Adi,A.A (2015). Hubungan Lingkungan Fisik dan Tindakan PSN dengan Penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Buffer Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Samarinda.Jurnal Ilmiah Manuntung,1(1), 19-24.

A.B.Purnamasari, Syahrudin Kadir, Marhtyni.Distibusi Keruangan Larva Aedes sp dan Karakteristik Perkembangbiakan di Kelurahan Karunrung Kota Makassar. Diakses pada https://ojs.unm.ac.id/bionature/article/download/2588/1330

Trapsilowati,W.,Mardihusodo,S.J.,Prabandari,Y,S,,dan Mardikanto, T.(2015). Partisipasi Masyarakat Dalam Pengendalian Vektor Demam Berdarah Dengue di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah.Jurnal Vektora,7(1),15-22.




DOI: http://dx.doi.org/10.31949/be.v4i1.1412

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


       

Organizer by the Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, the University of Majalengka p-ISSN : 2541-2280, e-ISSN : 2541-4097
Address : Jln. K.H. Abdul Halim No. 103 Majalengka 45418,
Jawa Barat, Indonesia
Telp/WA : 0813 2016 1985
email : bioeducatio.unma@gmail.com

Lisensi Creative Commons
Bio Educatio (The Journal of Science and Biology Education) is lisenced under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

Â