EFEKTIVITAS BAHAN AJAR BERBASIS SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA

Iik Nurhikmayati

Abstract


Penelitian ini bertujuan mengkaji efektivitas bahan ajar berbasis scientific terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan rancangan pretest-postest non equivalent group design. Penelitian ini menggunakan dua kelompok penelitian yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negari 1 Palasah Tahun ajaran 2018/2019. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang diambil secara acak. Adapun kelas yang diperoleh adalah kelas VIII sebagai kelas eksperimen yang menggunakan bahan ajar berbasis scientific dan kelas VIII D sebagai kelas kontrol yang menggunakan bahan ajar biasa (tidak berbasis scientific). Uji one sample test digunakan untuk menguji efektivitas kedua bahan ajar. Analisis multivariate dengan Wilks’lambda digunakan untuk mengetahui terdapatnya perbedaan efektivitas kedua bahan ajar. Dikarenakan terdapat perbedaan efektivitas antara kedua bahan ajar, maka dilakukan uji lanjutan dengan analisis uji efektifitas univariat yang digunakan untuk menentukan mana yang lebih efektif di antara kedua bahan ajar terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penggunaan bahan ajar berbasis scientific dan bahan ajar biasa sama-sama efektif terhadap kemampuan berpikir kritis siswa,2) terdapat perbedaan keefektifan antara kedua bahan ajar, dan 3) penggunaan bahan ajar berbasis scientific lebih efektif dibandingkan bahan ajar biasa (tidak berbasis scientific) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa.

Kata kunci: bahan ajar, scientific, kemampuan berpikir kritis

Full Text:

PDF

References


Costa, A.L., and Presseisen, B.Z. (1985). Glosarry of Thinking Skill, in A.L Costa (ed). Developing Minds: A Resource Book for Teaching Thinking. Alexandria: ASCD

[ Daryanto. (2014). Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Penerbit Gava Media

Hope K. G, *Schachter, R. E., & Wasik, B. A. (2013). Using thescientific mthode to guide learning: An integrated approach to aermy childhood curriculum. Early Childhood Education Journal, 41, 315-323. DOI: 10.1007/s10643-013-0579-4.

Kemendikbud. (2013). Pendekatan, Jenis dan Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta.

Majid, A. (2008). Perencanaan Pembelajaran. Bandung. Cetakan Kelima. PT Remaja Rosdakarya.

Mahmuxah, Rifaatul. (2015). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP Melalui Pendekatan Problem Posing. Jurnal Peluang Volume 4 Nomor 1 Oktober 2015. ISSN: 2302-5158

Nurhikmayati, I. (2018). Scientific Learning to Improve Critical Thinking Ability. Jurnal Eduma IAIN Syekh Nurjati Cirebon Volume 7 Nomor 2, Desember 2018. pISSN: 2086-3918 eISSN: 2502-5309

Suhartati. (2016). Penerapan Pendekatan Saintifik pada Materi Relasi dan Fungsi di Kelas X Man 3 Banda Aceh. Jurnal Peluang Volume 4 Nomor 2, April 2016. ISSN: 2302-5158

T, Jumaisyaroh, E.E. Napitupulu, H. Hasratuddin. (2014). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis dan Kemandirian Belajar Siswa SMP melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Matematika. Jurnal Kreano (Kreatif Inovatif) Volume 5 Nomor 2, Hal. 157-169.

Arifin, Z. (2017). Mengembangkan Instrumen Pengukur Critical Thinking Skills Siswa pada Pembelajaran Matematika Abad 21. Theorems, 1(2).




DOI: http://dx.doi.org/10.31949/th.v3i2.1171

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.