Penguatan Karakter Peserta Didik melalui Pembelajaran IPS Berbasis Social Intteligence

Nawalinsi Nawalinsi, Aim Abdulkarim, Mamat Ruhimat, Murdiyah Winarti

Abstract


Pendidikan yang mengandung nilai dan pembentukan karakter sangat penting untuk mempersiapkan peserta didik untuk mengantisipasi tantangan di masa depan serta sebagai fondasi untuk membangun peradaban yang maju dan unggul. Mencerdaskan kehidupan bangsa adalah tuntutan modernisasi dan peradaban maju sebagai khalifatullah. Artikel ini bertujuan menelah bagaimana implementasi pembelajaran IPS berbasiskan social intteligence untuk memperkuat karakter peserta didik di  Lingkup Sekolah Dasar.  Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kepustakaan, yaitu yang dilakukan dengan menggunakan literatur yang berisi berbagai aturan yang mendukung konsep pengembangan pembelajaran di sekolah. Berdasarkan paparan dari artikel penguatan karakter terkait penanaman moralitas kepada peserta didik. Melalui pembelajaran IPS berbasis social intteligence diharapkan peserta didik dapat mengembangkan karakter positif seperti empati, kerja sama, tanggung jawab dan kepemimpinan. Pembelajaran IPS yang berbasis social intteligence mengedepankan isu kontekstual dalam pembelajaran di kelas memungkinkan peserta didik dapat mengelaborasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang relevan dengan kehidupan mereka, yang pada akhirnya memberikan manfaat yang nyata. Sebagai rekomendasi, untuk merekonstruksi secara lebih luas penelitian ini dapat digunakan sebagai strategi pendidikan karakter di sekolah panduan dalam pengembangan model pembelajaran berbasis social inttelgence.


Keywords


Karakter peserta didik; Pembelajaran IPS; Social Intteligence

Full Text:

362-373

References


Abdullah, Syarif & Wicaksono, Jatu Wahyu. (2018). Penguatan Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar. Prosiding Seminar dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar: Menyongsong Transformasi Pendidikan abad 21. ISSN: 2528-5564

Aka, Kukuh Andri. (2016). Model Quantum Teaching Dengan Pendekatan Cooperative Learning untuk meningkatkan Kualitas Pembelajaran PKn.Jurnal Pedagogia. Volume.5 N0.8

Albrecht, Karl. (2006). Social Intelligence. San Fransisco: Jossey-Buss

Blackwell, Willey. (2017).The Wiley Handbook of Social Studies Research. John Wiley & Sons Ltd, The Atrium, Southern Gate, Chichester, West Sussex, PO19 8SQ UK

Damarullah, Muhra dkk. (2021). Penguatan Pendidikan Karakter dalam pembelajaran IPS di Sekolah Dasar Lombok Timur. Genta Mulia, Volume XII No.1, Januari 2021.

Dari, P.W. Hermansyar, Selegi, S.F. (2022). Efektivitas Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar IPS Kelas IV. Innovate: Journal Of Social Science Research. Vol.2 No.1

Ramdani, Emi. (2018). Model Pembelajaran Kontekstual Berbasis Kearifan Lokal sebagai Penguatan Pendidikan Karakter. JUPIIS Jurnal Pendidikan. Ilmu-Ilmu Sosial. Vol 10, No 1.

Goleman, D. (2007). Emotional intelligence: Mengapa EI lebih penting daripada IQ. Jakarta: Gramedia Pustaka.

Goleman, D. (2006). Social Intelligence: The New Science of Human Relationships. New York: Bantam Books.

Hendarman. (2019). Pendidikan Karakter Era Milenial. Bandung: Remaja Rosdakarya

Hidayat, U. S. (2021). Urgensi Penguatan Pendidikan Karakter dalam menyiapkan Generasi Emas 2045. Sukabumi: Nusaputra Press.

Iswanto, A. (2013). Pendidikan karakter di madrasah ibtidaiyah unggulan. Balai Penelitian dan Pengembangan Agama, Kementerian Agama. https://books.google.co.id/books?id=%5C_WAUogEACAAJ

Lickona, T. (2013). Character matter, Persoalan karakter, bagaimana membantu anak mengembangkan penilaian yang baik, integritas, dan kebajikan penting lainnya. Terjemahan oleh Juma Abdu Wamaungo & Jean Antunes Rudolf Zien. Jakarta: Bumi Aksara.

Lickona, T. (2013). Educating for character, mendidik untuk membentuk karakter, bagaimana sekolah dapat memberikan pendidikan tentang sikap hormat dan tanggung jawab. Terjemahan oleh Juma Abdu Wamaungo. Jakarta: Bumi Aksara.

Mulyasa. (2014). Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: Bumi Kasara.

Nawalinsi, & Masruri, M.S. (2016). Keefektifan Pendekatan Scientific Dengan Metode Pjbl, Pbl, Inquiry, Dan Discovery Dalam Pembelajaran Geografi. Social: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial. Vol 13 No 2.

Ningrum, I.G.A.N.T.W., Lasmawan, I.W. & Suastika, I.N. (2020). Upaya Pembentukan Karakter Siswa Melalui Kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) Di SMP Negeri 6 Singaraja. Jurnal Locus Delicti. Volume 1 Nomor 2.

Novitasari, R.D., Wijayanti, A., & Artharina, F.P., (2019). Analisis Penerapan Penguatan Pendidikan Karakter Sebagai Implementasi Kurikulum 2013. Indonesian Values and Character Journal. Vol 2 No 2.

Parni. (2020). Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Jurnal Kajian Perbatasan Antarnegara, Diplomasi dan Hubungan Internasional Vol. 3 No. 2 Februari 2020, page 96-105

Prasetyo, H.E. (2021). Cara Mudah Mengajarkan IPS di SD. Jawa Barat: Guepedia.

Prayoga, A., Muharomah, R., & Sutarti, S. (2019). Implementasi Kepemimpinan Transformatif Kepala Madrasah Aliyah Ma’Arif Cilageni Kadungora. Attaqwa: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 15(1), 33–4

Raharjo, S.B. (2010). Pendidikan Karakter Sebagai Upaya Menciptakan Akhlak Mulia. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 16, Nomor 3, Mei 2010

Rahmad. 2016. Kedudukan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada sekolah Dasar. Muallimuna, Jurnal Madrasah Ibtidaiyah. Vol. 2, No. 1.

Ramona, N, & Supriatna, N. (2021). Historical Literacy as Strengthening Character Education. Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 578. Atlantis Press. Proceedings of the 6th International Conference on Education & Social Sciences (ICESS 2021

Ruhimat, M. (2019). Manusia, Tempat dan Lingkungan. Yogyarakrta: Ombak.

Sari, Wann Nurdiana. (2021). Pendidikan karakter melalui Pembelajaran IPS. PESHUM: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora, Vol.1, No. 1, Desember 2021

Suardipa, I, Putu. (2020). Urgensi Kompetensi Pedagogi Guru sebagai influencer Pendidikan. Purwadita: Jurnal Agama dan Budaya. Vol. 4, No. 1, Maret 2020, pp. 75- 82

Suharsaputra, U. (2013). Menjadi Guru berkarakter. Bandung: PT Refika Aditama

Supriatna, N & Maulida, N. (2020). Pedagogi Kreatif, menumbuhkan kreativitas dalam Pembelajaran Sejarah dan IPS. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Winarti, M., Kusmarni, & Kusmarni, Y. (2018). The Development Of Edutainment Learning Model In Social Studies Education. Proceeding The 3rd International Seminar on Social Studies and History Education (ISSSHE).

Yusuf, R.Y., Abdulkarim, A., utilization of “bocah pejuang†tv show of trans tv to improve social intelligence in student on social studies learning. International journal pedagogy of social studies, 3 (1)

Zulfiati, H.M. (2019). Pendidikan karakter Perspektif Ki Hadjar Dewantara dalam membentuk generasi Unggul Era revolusi Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional PGSD, 27 April 2019| ISBN 978-602-6258-11-3




DOI: http://dx.doi.org/10.31949/jee.v6i1.4756

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Nawalinsi, Aim Abdulkarim, Mamat Ruhimat, Murdiyah Winarti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

This Journal has been indexed by: 

          Â