PEMBELAJARAN SAINS DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Yuyu Yuliati, Dudu Suhandi Saputra

Abstract


Era revolusi industri 4.0 membawa konsekuensi terhadap pendidikan sains untuk mampu mempersiapkan individu yang memiliki kompetensi mumpuni dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan dengan mengaplikasikan kemajuan teknologi pada kegiatan pembelajaran. Kajian ini memberikan gambaran terhadap peranan pembelajaran sains di era revolusi industri 4.0. Hasil kajian menunjukan bahwa sains berkaitan erat dengan teknologi, selanjutnya bahwa sains memiliki peranan yang sangat besar dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul, baik secara soft skill maupun hard skill. Sains memiliki peranan dalam mendorong peserta didik untuk mampu mengaplikasikan pemahamannya akan sains dalam menghasilkan suatu karya teknologi yang bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan hidup manusia, hal tersebut mengingat karena teknogi merupakan aplikasi dari sains. Melalui sains peserta didik berlatih mengembangkan kemampuan berpikir sistematis, logis, dan kritis selanjutnya melalui sains peserta didik juga dilatih untuk melakukan penemuan dan rekayasa dengan menerapkan berbagai langkah kerja ilmiah.

.

Kata Kunci: Pembelajaran sains, revolusi industry 4.0

Full Text:

167-171

References


Almaeda, F. (2019). The Role of Serious Games, Gamificationand Industry 4.0 Tools in the Education 4.0 Paradigm. Contemporary Educational Technology, 10(2), 120-136.

Bartolomé, A., Castañeda, L., & Adell, J. (2018). Personalisation in educational technology: The absence of underlying pedagogies. International Journal of Educational Technology in Higher Education, 15(14), 1-17.

Bryan, L. A., Moore, J. T., Johnson, C. C., & Roehrig, G. H. (2016). Integrated STEM Education. In Johnson, C. C, Peters-Burton, E. E., & Moore, T. J. (Ed.), STEM Road Map: A Framework for Integrated STEM Education (pp.23-37). New York & London: Routledge, Taylor & Francis Group.

E. H. M. Shahali et al. (2016). STEM learning through engineering design: Impact on middle secondary student’s interest toward STEM. EURASIA Journal of Mathematics Science and Technology Education, 13(5), 1189-1211.

Erdogan, I & Ciftci, A. (2017). Investigating the Views of Pre-Service Science Teachers on STEM Education Practices. International Journal of Environmental and Science Education, 12(5),1055-1065.

Ghiffar, dkk. (2018). Model pembelajaran berbasis blended learning dalam meningkatkan critical thinking skills untuk menghadapi era revolusi industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan 2018, 85-94. STKIP Andi Matappa Pangkep.

Mintasih, D. (2018). Mengembangkan literasi informasi melalui belajar berbasis kehidupan terintegrasi PBL untuk menyiapkan calon pendidik dalam menghadapi era revolusi industri 4.0. Elementary islamic teacher journal, 6(2), 271-290.

Permatasari, A. (2016). STEM Education: Inovasi dalam Pembelajaran Sains. Seminar Nasional Pendidikan Sains (SNPS), 23-34. Semarang: Universitas Sebelas Maret.

Sheppard, S. D, Macantangay, K., Colby, A. & Sullivan, W. M. (2009). Educating engineers: Designing for the future of the field. San Francisco, CA: Jossey-Bass.

Subekti, H., dkk. (2018). Mengembangkan literasi informasi melalui belajar berbasis kehidupan terintegrasi stem untuk menyiapkan calon guru sains dalam menghadapi era revolusi industri 4.0: revieu literatur. Education and Human Development Journal, 3(1), 81-90.

Wiyono, K. &Zakiyah, S. (2019). Pendidikan Fisika Pada Era Revolusi Industri 4.0 Di Indonesia. Seminar nasional pendidikan program studi pendidikan fisika, 1-14. Banjarmasin: FKIP ULM.

Zhou, K., Taigang L., & Lifeng, Z. (2015). Industry 4.0: Towards future industrial opportunities and challenges. In Fuzzy Systems and Knowledge Discovery (FSKD). IEEE 12th International Conference, 2147-2152.




DOI: http://dx.doi.org/10.31949/jcp.v5i2.1389

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Yuyu Yuliati, Dudu Suhandi Saputra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.