Pengaruh Berbagai Dosis dari Dua Macam Pupuk Hayati (Inokulan Bradyrhizobium japonicum dan Bio-Fosfat) Terhadap Komponen Pertumbuhan, Komponen Hasil dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merril ) Kultivar Anjasmoro

Mimi Asminah, Umar Dani

Abstract


Percobaan dilakukan di lahan Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka Jawa Barat dari bulan Oktober sampai dengan bulan Januari 2012. Rancangan percobaan yang digunakan ialah Rancangan Acak kelompok (RAK) terdiri dari 16 perlakuan yang diulang tiga kali. Faktor pertama adalah inokulan Bradyrhizobium japonicum (r) yang terdiri dari r0 (tanpa inokulasi), r1 (5 g inokulasi/kg benih), r2 (10 g inokulasi/kg benih), r3 (15 g inokulasi/kg benih). Faktor kedua adalah Bio-Fosfat (b) terdiri dari b0 (0 g bio-fosfat), b1 (50 kg/ha bio-fosfat), b2 (100 kg/ha bio-fosfat) dan b3 (150 kg/ha bio-fosfat). Hasil percobaan ini menunjukan bahwa terjadi interaksi antara pemberian dosis inokulan B. japonicum 5 g inokulan/kg benih dan 100 kg/ha bio-fosfat terhadap tinggi tanaman 4 mst. Pemberian B. japonicum 5 g inokulan/kg benih berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 5 dan 6 mst, jumlah cabang produktif, indeks luas daun, jumlah polong isi, jumlah biji per tanaman, bobot 100 butir, bobot biji per tanaman dan bobot biji per petak. Pemberian bio-fosfat 100 kg/ha berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang produktif.

 

Kata Kunci :Pertumbuhan, Hasil, Kedelai, Bradyrhizobium japonicum, Bio-Fosfat


Full Text:

PDF (Indonesian)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.