Pengaruh Kegiatan Outbound Terhadap Motorik Kasar Anak Di Kelompok A RA Al-Fattah Blok Sukamurni Desa Maja Selatan Kecamatan Maja

Bapak Mas'ud

Abstract


Penelitian ini berawal pada masalah kurang berkembangnya kemampuan motorik kasar pada anak kelompok A, hal ini disebabkan karena  kurang efektifnya penggunaan startegi atau metode pembelajaran serta penyampain pembelajaran yang kurang menarik kepada anak-anak, sehingga anak-anak kurang tertarik dalam proses pembelajaran tersebut. Untuk mengatasi masalah permasalah di atas peneliti  menggunakan kegiatan Outbound dalam meningkatkan motorik kasar anak pada kelompok A RA Al-Fattah Sukamurni Desa Maja Selatan Kabupaten Majalengka Tahun Ajaran 2018-2019 dengan jumlah 13 anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kegiatan outbound terhadap motorik kasar anak.

Teknik pengumpulan data melalui observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi sekolah berupa foto-foto dan vidio. Untuk mengetahui adanya pengaruh kegiatan outbound terhadap motorik kasar anak maka dilakukan pengeolahan data  regresi dengan uji “tâ€, yaitu suatu tes statistik yang digunakan untuk menguji kebenaran atau kepalsuan hipotesis nihil.

Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah (i) Bagaimana kegiatan outbound yang dilaksanakan di kelompok A RA Al-Fattah Blok Sukamurni Desa Maja Selatan Kecamatan Maja? (ii) Bagaiamana Perkembangan Motorik Kasar anak di kelompok A RA Al-Fattah Blok Sukamurni Desa Maja Selatan Kecamatan Maja? (iii) Seberapa besar pengaruh kegiatan outbound terhadap perkembangan motorik kasar anak di kelompok A RA Al-Fattah Blok Sukamurni Desa Maja Selatan Kecamatan Maja?

Hasil pembelajaran menggunaka Kegiatan Outbound dalam meningkatkan motorik kasar anak ditunjukan dari analisis data yang peneliti peroleh yaitu thitung sebesar 8,6. Untuk menentukan  dalam penelitian ini, maka dilakukan  perhitungan dengan rumus derajat kebebasan (df) dan mendapatkan hasil  12, Kemudian pada taraf signifikan 5 % dengan df 12 yaitu sebesar  1,782, taraf signifikan 1 % yaitu 2,681. Dapat disimpulkan bahwa  5 % sebesar 1,782 dan 1 % sebesar 2,681. lebih kecil dari  sebesar 8,6 maka Ha diterima Ho ditolak. Artinya terdapat pengaruh antara kegiatan  Outbound terhadap motoric kasar anak di RA Al-Fattah Sukamurni Maja Selatan Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka.

 

Kata Kunci: Pengaruh Kegiatan Outbound, Motorik Kasar Anak


Full Text:

PDF

References


Aditya, 2015. Pengertian, Permainan dan Tujuan serta Manfaat Outbound, https://gankmetro.com (diakses 8 maret 2019).

Arikunto, 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Atabik, Ahmad dkk. 2015. Prinsip Dan Metode Pendidikan Anak Usia Dini. Tarbiyah STAIN Kudus.

Danar Santi, 2009. Pendidikan Anak Usia Dini. : PT. Macana jaya.

Decaprio, Richard. 2013. Aplikasi Teori Pembelajaran Motorik di Sekolah. Jogjakarta : Diva Prees.

Fathurahman, Pupuh. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : CV Pustaka Setia.

Hakim, Arief Rahman dan Nur Kumala. 2016. Pengembangan KarakterMelalui Kegiatan Outbound. Jurnal Moral Kemasyarakatan, volume.1, no. 2, hal. 173-182.

Hendariah. 2015. Pengaruh Kegiatan Outbound Terhadap Perspektif Motorik Kasar Di RA Al-Hidayah PUI Cangkuang Desa Margamukti Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka. Skripsi. Majalengka: Universitas Majalengka.

Hidayanti, Maria. 2016. Buku Bahan Ajar (Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini). Majalengka: Universitas Majalengka.

Mas’ud. 2014. Petunjuk Praktis Penelitian Kuantitatif. Majalengka : Universitas Majalengka.

Mirantika, Dini. 2017. Mengembangkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Seni Tari Bedana Di Taman Kanak-kanak Melati Puspa Tanjung Senang Bandar Lampung. Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan: Universitas Bandar Lampung

Mirroh, Fikriyati. 2013. Perkembangan Anak Usia Dini (Golden Age). Yogyakarta : Laras Media Prima.

Nurmala. 2017. Pengaruh Permainan Outbound (Tangga Majemuk) Terhadap Perkembangan Kecerdasan Kinestetik Anak Usia Dini Kelompok Bermain Mekar Asih Desa Mekarraharja Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka. Skripsi. Majalengka : Universitas Majalengka.

Permendiknas. 2009. Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta : Depdiknas.

Rohendi, Aep. 2017. Perkembangan Motorik. Bandung : Alfabeta.

Samsudin. 2008.†Pembelajaran Motorik di Taman Kanak-kanak “. Litera Prenada Media.

Sikdisnas. 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta

Soetjiningsih, Cristiana Hari. 2014. Perkembangan Anak Sejak Pembuahan Sampai Dengan Kanak-Kanak Akhir. Jakarta : Prenadamedia.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabeta.

Suharsimi, Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka.

Sujiono, Bambang. 2007. Metode Pengembangan Fisik. Jakarta : Universitas Terbuka.

Susanto, Ahmad. 2014 . Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta : Prenadamedia.

Suyanto, Slamet. 2005. Dasar-dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Hikayat Publishing.

Tedjasaputra, Mayke S. 2001. Bermain, Mainan dan Permainan untuk Anak Usia Dini. Jakarta : PT Grasindo.

Widiasworo, Erwin. 2016. Strategi dan Metode Mengajar Siswa di Luar Kelas. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.

Zaman, Badru dkk. 2009. Media dan Sumber Belajar. Penerbit Universitas Terbuka.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.